Dari Umar bin Khottob rarodiyallohu’anhu dia berkata: ”Aku pernah mendengar Rosululloh SAW bersabda: ’Sesungguhnya seluruh amal itu tergantung pada niat. Setiap orang akan dapat sesuai niatnya. Oleh karena itu, barangsiapa yang berhijrah karena Alloh dan Rosul-Nya, maka hijrahnya kepada Alloh dan Rosul-Nya. Dan barangsiapa yang hijrah untuk mendapatkan dunia atau karena wanita yang ingin dinikahinya maka hijrahnya itu kepada apa yang menjadi tujuannya (niatnya).” [Bukhari-Muslim]
Seorang teman, Eko BS, menulis bahwa saat ini ada dua sisi ekstrim.:
Pada satu titik extreme adalah di mana seseorang memilih untuk melakukan pengorbanan 100%. Dia memilih meninggalkan mimpi pribadinya, dia meninggalkan kehidupan yg nyaman dan menyerahkan diri untuk menemani mereka yang membutuhkan dia. Di antara mereka, misalnya ada yang memilih menjadi dai, menjalankan tugas ke daerah-daerah terpencil, pedalaman, terbelakang untuk menyegarkan masyarakat dengan cinta-cinta Ilahi.
Pada satu titik extreme adalah di mana seseorang bekerja keras, berusaha sekuat tenaga meraih pencapaian demi pencapaian di pusat-pusat peradaban modern, berdiri tegak dengan karirnya di perusahaan-perusahaan kelas dunia. Mereka mencapai apa yang diinginkannya : finansial, jaringan dan kekuasaan. Di antara mereka ada yang berhasil mencapai Chief Executive Officer di perusahaan kelas dunia !